Tips Memilih Niche Blog Yang Ramai di Kunjungi dan Cocok Untuk Anda

Bingung dengan niche yang cocok? Niche apa yang paling banyak di kunjungi?


tips memilih niche yang ramai dikunjungi dan cocok

Pertanyaan itu paling sering saya dengar karena memang semua blogger harus mencari niche yang paling tepat untuk dirinya sendiri.

Tau gak berapa banyak jenis niche blog? Ada banyak banget, dan nanti bisa kamu pilih sesudah membaca artikel saya ini.

Jangan sembarang memilih niche, jantungnya seorang blogger adalah niche. Kalau aja kamu memaksakan diri, niche itu justru bisa menghancurkan kredibelitas blog tersebut.

 #1 Point pertama, pastikan kamu gak memilih 6 niche blog yang dilarang ini ->.

Kalau udah baca artikel itu, sekarang kamu lebih terbuka untuk memilih niche apa yang cocok. Sebelum lebih jauh, mungkin ada yang bertanya "Apa sih niche blog itu?".

Dan saya akan jawab dengan 1 paragraf singkat saja.

Niche diibaratkan genre musik, dalam dunia blogging berarti niche adalah fokus konten pada sebuah blog.

Saya gak mau basa-basi lagi, karena saya tau kamu udah gak sabar banget kan pengen tau tips memilih niche blog yang ramai pengunjung. Selain memilih niche yang paling banyak dicari atau di kunjungi, niche yang kamu pilih juga harus sesuai dengan hati.

Baca juga: 



Berikut inilah tips dari IBH blog untuk memilih niche blog yang cocok:


(STUDY CASE) PERUMPAMAAN: NICHE MUSIK



#A1 | Ukur kemampuan

Dengan mengukur kemampuan yang kamu miliki, nanti kamu bisa tau "sedikit" celah untuk memilih niche yang bagus.

Contohnya,

Saya merasa bahwa saya jago dalam hal musik. Maka saya akan membuat blog dengan niche musik yang di dalamnya berisikan daftar-daftar lagu kesukaan saya ataupun sejarah-sejarah musik, bahkan tutorial bermain musik.

#A2 | Apa yang disukai

Tadi udah saya contohkan bahwa saya adalah seseorang yang jago bermusik. Tapi LOGIKAnya gini loh...

Saya jago dalam bermusik : Saya belum tentu menyukai musik

Lalu saya berfikir kembali tentang apa yang saya benar-benar sukai. Ternyata banyak, maka saya akan membuat blog dengan niche "general" atau sering disebut juga niche "random". Kontennya akan berisi apa saja terserah saya.

#A3 | Tujuan ngeblog

Harus kamu perhatikan, dengan kasus nomor #A1 dan #A2 seperti diatas gak ada jalan keluar atau solusi untuk mencari niche terbaik. Kalau tujuan blogging kamu hanya sebatas "ngeblog", maka kasus di #A2 saya rasa cukup untuk menjawabnya.

Tapi gimana dengan kamu yang ingin mencari tambahan uang atau menambah penghasilan melalui blog?

Maka kasus berikutnya (#B1, #B2, #B3) akan memberikan solusi terbaik untukmu.



#B1 | Berfikir visioner

Untuk tahap ini, kamu harus udah berfikir visioner (masa depan) tentang bagaimana blogmu kelak. Berapa pengunjung yang kamu targetkan dalam 1 hari, bagaimana cara mempromosikan blog dan lainnya.

Berimajinasi setinggi mungkin, supaya bisa lanjut ke tahap kasus yang berikutnya...

Setelah punya gambaran blogmu yang udah sukses, lanjut kebawah.

#B2 | Tentukan niche

Tadi udah saya singgung di kasus #A1 dan #A2 sedikit tentang memilih niche. Ceritanya kan di kasus ini saya memilih niche musik, tapi kesukaan saya bukan di musik. Sehingga blog tersebut menjadi berantakan dan gak kerawat.

Tentukan niche blogmu sekali lagi, apakah benar-benar ingin di musik? Atau ingin di niche lainnya seperti niche random?

Karena tujuan ngeblog kamu udah lebih tinggi (mencari uang), maka saatnya kamu berfikir mengenai resiko dari niche random.

Kalau kamu bingung, kasus B3 akan menjawabnya...

#B3 | Lupakan Random, Mulailah Micro-Niche

Nah, apalagi nih? Jangan pusing dulu...
Tadi saya sudah memilih niche musik, karena tujuan saya adalah mencari uang, maka saya harus merubah niche tersebut menjadi lebih spesifik. Itulah yang disebut micro-niche.

Seperti apa niche yang lebih spesifik itu?

Saya gak cuma berkutat di zona niche besar yaitu niche musik. Tapi saya lebih mendalam, karena saya jago musik dan gak semua musik saya suka, maka saya akan memilih dan menyaring musik-musik apa saja yang saya suka.

Pada kasus ini saya menyukai genre musik "Blues".

Tebak, blog apa yang akan saya buat?

BETUL!
Saya akan membuat blog yang hanya membahas seputar musik blues. Itulah mikro-niche, dengan begitu kamu akan mudah mengelola dan merawat blog tersebut.



Study Case diatas hanya merupakan perumpamaan antara:

Sekedar ngeblog VS. Blogging for money

Lalu bagaimana memilih niche blog yang paling banyak dikunjungi?

Ada 2 zona medan perang disini:

1. Blue Ocean: kamu bersaing di niche yang sama dengan blog-blog besar yang memiliki domain authority dan page authority yang baik (banyak pengunjung mencari).
2. Red Ocean: kamu mempunyai niche yang minim persaingan (jarang dicari pengunjung).

strategi blue ocean vs red oceanPilihannya hanya 2, antara blue atau red. Lantas mana yang harus kamu pilih?

Kamu harus punya ilmu prediksi. Apakah kamu mampu mengalahkan pesaing besarmu atau enggak, kalau prediksimu mengatakan enggak, maka pilihlah RED OCEAN.

Tips untuk kamu yang memilih medan perang red ocean:


  • Santai: buatlah blog tersebut dengan santai, enjoy dan tanpa beban.
  • Mengalir: jangan terpaku pada pesaing, karena pesaingmu hanya sedikit —bahkan enggak ada.
  • Konsisten: blog di zona merah akan memiliki banyak pengunjung yang lebih setia daripada blog di zona biru jika memiliki konsistensi yang benar.
  • Hiraukan: jangan terlalu terpacu pada pageview, hiraukan data statistik blogmu. Fokus membuat konten berkualitas.

Intinya, blog di zona merah akan mendapatkan pengunjung yang lebih loyal (setia) daripada pengunjung di zona biru. Dengan syarat konsisten, fokus dan artikelnya berkualitas. Blog di zona ini juga sangat mudah menduduki peringkat pertama di mesin pencari.

Tips buat kamu yang pilih medan perang blue ocean:


  • Pinter pilih keyword: karena persaingannya yang banyak dan lawanmu itu bukan cuma blog terkenal, tapi blog lainnya yang mempunyai banyak backlink.
  • Punya nilai +: persaingan banyak ngebuat kamu terpaksa untuk "be different" alias jadi berbeda atau mempunyai nilai tambah daripada artikel di blog-blog yang sudah ada di internet.
  • Cari kelemahan: penting banget untuk bisa mencari kelemahan di blog orang lain, supaya blog kamu setidaknya mempunyai kelebihan daripada mereka.

Banyak tips lainnya mengenai Blue Ocean dan Red Ocean yang akan saya bahas di artikel berikutnya, tunggu aja updatenya ya :)

Sedikit contoh niche yang bisa kamu pilih untuk kategori BLUE OCEAN:

  • Teknologi
  • Portal Berita
  • Pendidikan
  • Tutorial
  • Download


Contoh niche yang bisa kamu pilih di kategori RED OCEAN:

  • tutorial iphone
  • useless web
  • sastra
  • hewan (kucing, anjing, sapi dll *pilih salah satu)
  • tentang google 


Sekarang kamu jangan bingung lagi, mana yang kamu pilih? RED OR BLUE?

1 comments: